Baturaja, cahayapenanews.com – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Ham provinsi Sumsel Indro Porwoko, SH.MH mengungkapkan saat ini baru tiga Unit Pelaksana Teknis (UPT) di lingkungan Kantor Wilayah Kemenkumham Sumatera Selatan yang meraih penghargaan sebagai Unit Kerja Pelayanan berpredikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK).
Hal itu disampaikan Indro saat mengunjugi Rutan klas II B Baturaja saat menyaksikan kunjungan kerja deklarsi janji kinerja pencanangan pembangunan zona integritas menuju WBK dan WBBM, Kamis (11/2/2021).
“Ada tiga yang baru dapat WBK ditahun 2019 lalu yakni Lapas Muara enim , Kantor Imigrasi (kanim) non TPI Muara Enim dan yang ketiga kantor Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas I Palembang. Kalau untuk tahun 2020 tidak satupun yang nyangkut di WBK ataupun WBBM dari 29 satker di Sumsel,”ungkap Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Ham provinsi Sumsel Indro Porwoko SH.MH
Oleh sebab itu, Indro menegaskan untuk tahun ini dirinya berharap satuan kerja bisa mengoptimalkan mendapatkan itu. Pasalnya program WBK dan WBBM merupakan keinginan masyarakat terkait pelayanan dan pemberantasan korupsi dan sebagainya.
“Target saya separuhlah, sebab ini keinginan masyarakat seperti contoh bagaimana peningkatan pelayanan tidak berbelit belit oleh itu seluruh kesatuan kerja perlu untuk melaksankan zona integritas,”tegasnya.
Untuk mewujudkan itu jelas Indro Ipembangunan zona integritas komitmen semua jajaran, semua harus punya kepedulian yang sama. “Golnya peningkatan pelayanan publik dan kepuasan masyarakat dan indek korupsi terhapuskan,”tukasnya.
Sementara itu Kepala Rutan Klas II B Baturaja Royhan Al Faisal, IP MH mengakui pihaknya pada tahun lalu turut serta mengalami kegagalan. Namun, Roy menegskan seluruh jajaranya dari atas sampai kebawah siap mendapatkan WBK.
“Saya harapkan dengan adanya pencanangan ini akan ada perubahan di Rutan Baturaja dalam segi pelayanan dan perlakuan. Kita memang mengalami kegagalan dan kita akan koreksi apa kegagalan itu,”ujar Roy. ( Zen)
